Pertama kali beli rack belakang dahon agak bingung bagaimana menggunakan Bungee Strapnya, khususnya untuk mengikat backpack, soalnya agak keras, beda dengan bungee strap biasa yang bisa dibeli di tokok-toko. Bolak balik googling ga nemu caranya. Begitu kemarin di coba-coba lagi akhirnya baru dapat caranya.Cukup mudah ternyata.

Bungee Strap paketan rack Dahon memiliki 3 strap, serta pengaitnya khusus dibuat untuk rack Dahon tersebut, tidak bisa untuk yang lain. Kalau kita tarik ketiga strap tersebut akan terasa berat, tapi jika ditarik satu persatu maka akan terasa lebih ringan.

Untuk memasang back pack di rack cara yang saya lakukan yaitu pertama menarik strap paling depan ke arah depan, kemudian menarik strap paling belakang ke arah belakang, biarkan mengendur di atas fender (spakboard). Strap tengah saya biarkan tetap pada tempatnya alias tidak saya gunakan.Setelah itu backpak saya letakan di atas rack. Strap depan kemudian saya tarik sedikit dan diletakan pada bagian depan backpack. Begitu juga untuk strap belakang, diletakkan dibagian belakang backpack. Walllaah! Siap bergowes ria tanpa beban backpack di punggung.

FYI, backpack saya berisi baju ganti dan laptop 10 inchi. Walaupun di dalam tas sudah ada busa khusus untuk menahan laptop dari guncangan, namun di bawahnya tetap saya taruh baju atau handuk agar lebih aman. Strap sebisa mungkin tidak saya letakkan menempel pada laptop, takutnya nanti rusak, jadi naruhnya agak saya kedepankan dan kebelakangkan. Bungee Strap dahon ini mantap juga ternyata, karena sejauh ini backpack tidak bergerak sama sekali kalau sedang gowes. Tapi apa efeknya ke laptop walau tidak melekat langsung ke body laptopnya saya belum tahu, baru beberapa kali soalnya, nanti kalau ternyata rusak akan saya tulis lagi 🙂

Berikut foto-foto backpack saya yang terpasang di rack belakang berkat bungee strap dahon.